Rabu, 09 Mei 2012

Boleh Nggak Pacaran Ciuman?



'AKU punya teman
teman sepermainan
ke mana ada dia selalu ada aku
dia amat manis
dan juga baik hati
dia slalu ada waktu untuk membantuku
namun aku bingung
ketika dia bilang cinta
dan dia juga katakan
tuk ingin jadi kekasihku''

ITU hanya penggalan syair lagu berjudul "Teman tapi Mesra" milik grup Ratu yang cukup ngetrend di kalangan remaja saat ini. Ya, lagu yang dinyanyikan salah satu siswa SMA itu seakan menjadi pengantar ''Dialog Interaktif, Mensikapi Pergaulan Bebas bagi Remaja di Era Global'' di aula SMAN 1 Semarang, Senin (9/1).
Kegiatan mengisi waktu tak efektif usai ulangan tulis akhir semester di SMA yang beralamat di Jl Taman Menteri Supeno No 1 tersebut, menghadirkan psikolog Dra Sri Mulyani dan dokter Siti Nuraeni Arief Sp Kj dari Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Kota Semarang. Acara itu mengangkat tema aktual yang tak pernah habis dibahas remaja, yakni pacaran. Maka tak aneh apabila 450 siswa kelas 11 (kelas II-Red) yang hadir dalam acara itu sangat antusias.
Usia remaja, dalam pandangan Mulyani, merupakan usia rawan terhadap godaan seks, pergaulan bebas, narkoba, dan kegiatan yang menyalahi norma lain. ''Masa remaja merupakan masa perubahan. Secara fisik, perempuan akan mengalami perubahan yang seperti dulu kurus seperti papan penggilesan menjadi layaknya gitar tua. Emosi juga demikian. Kalau terpancing sedikit dan yang bersangkutan tak mampu mengendalikannya, ya, kebablasen deh,'' ulasnya.
Karena itu, dia menyarankan, para ABG menghindari ajakan teman untuk pergi ke tempat-tempat yang berbahaya bagi masa mereka. Lalu, tempat seperti apa yang membahayakan para remaja pada era pergaulan TTM (Teman Tapi Mesra-Red) ala Ratu tersebut? Dia memberi sedikit gambaran, tempat yang sering dipakai untuk transaksi narkoba, minuman keras, dan seks bebas harus bisa ditampik kaum muda.
Masa Indah
Mulyani mengakui pacaran merupakan masa-masa terindah remaja. Maka, pacaran boleh-boleh saja dilakukan. Asal, ada rambu yang harus ditaati. ''Pacaran bukanlah ikatan suami istri. Jadi selama pacaran, tidak bebas melakukan apa saja yang diinginkan. Ada rambu yang harus dihindari, ada batas yang tak boleh dilanggar,'' tandasnya.
Rambu itu pula yang ditekankan Siti Nuraeni. Sebab, kalau tidak memiliki keteguhan pendirian, pacaran bisa menggiring ke arah perilaku seks bebas. ''Bermula dari pegangan tangan, berangkulan, selanjutnya meningkat menjadi berciuman. Kalau diteruskan, bisa mengarah ke hubungan seks. Agar dianggap remaja gaul,'' imbuh dia. Melalui kegiatan itu, Kepala SMAN 1 Suprihadi SE mencoba mengingatkan para siswa untuk tidak meniru-niru perilaku pergaulan bebas seperti yang diulas media massa tentang seks bebas di sebuah SMA.
Selain pembinaan secara akademis, upaya pencegahan bisa lewat dialog dan pembelajaran. Upaya yang ditempuh mantan Kepala SMAN 10 itu adalah melakukan razia terhadap handphone siswa yang menyimpan gambar porno. 
Sumber:
PowerTool

.

.
Template by : kendhin Honor Jangar